Selamat Jalan Taufik Savalas

Humor Sang Presiden
Saya teringat dengan satu cerita humor yang dilontarkan oleh Taufik Savalas pada sebuah acara televisi. Taufik bercerita :

Ada seorang pemuda yang lagi kebut-kebutan di jalanan. Ketika sedang asyik-asyiknya ngebut tiba-tiba ada seorang nenek menyeberang jalan. Si pemuda panik, tapi untung dia masih sempat ngerem. Jreeeeet……. Suara ban motor tergencet aspal. Pemuda itu marah-marah.
“Huh, dasar nenek-nenek pikun, goblok !!! nyebrang jalan kagak liat-liat.”
Nenek itu membalas “Situ yang goblok, masa nabrak nenek-nenek aja kagak kena !!!”

---oOo---

Humor-humor segar semacam itu tidak akan pernah kita dengar lagi dari Taufik Savalas, Sang Komidian terkemuka di Indonesia. Kemarin Rabu 11 Juli 2007 Tuhan berkenan memanggilnya, Sang Presiden tercinta.

Taufik memang seorang presiden. Ia adalah Presiden Republik BBM (Benar Benar Mabok). Acara itu sempat cukup populer sebelum akhirnya berhenti tayang di Indosiar.

Sebelum menjadi presiden dan naik daun sebagai komidian serta presenter, jalan berliku dilalui Taufik. Ia pernah menganggur 15 tahun. Ia juga merasakan bekerja menjadi kondektur dan pengamen.

Jalan menjadi pelawak dimulai Taufik melalui Radio SK (Suara Kejayaan). Pada tahun 1990 ia melamar menjadi penyiar di radio tersebut.

Di radio itu Taufik mengenal personel Warkop dan Bagito. Ia juga berkenalan dengan Ulfa Dwiyanti dan Eko Patrio. Dari situlah pintu menuju kesuksesan mulai terbuka.

Keluar dari Radio SK tahun 1995, Taufik menjadi MC diberbagai acara, ia kerap bergaya seperti waria. Namun hal itulah yang menjadi ciri khasnya dan membuatnya semakin melambung.

Jalan menjadi MC sudah terbuka, Taufik menjajal sinetron dan film. Beberapa karya yang dibintanginya Jalan Makin Membara, Pelangi di rumah Susun, Kaya Mendadak dan Misteri Sebuah Guci.

Pria kelahiran kelahiran 9 Juni 1966 itu bertemu jodohnya saat membawakan acara Tok Tok Wow. Isterinya sekarang, Rina Rosdiana adalah salah satu pemenang kuis yang disponsori perusahaan sabun kesehatan itu. Mereka menikah pada 19 Juli 1998.

Dari Rina, lelaki yang bernama lengkap H. Muhammad Taufik bin H. Muhammad Yusuf Masri dikaruniai dua orang anak, Muhammad Abizard (8 tahun) dan Adinda Fatimah (5 tahun).

Presiden Republik BBM yang sudah lengser itu kini benar-benar lengser dari kehidupan dunia. Ia tewas karena kecelakaan di KM 14 Jalan Raya Yogyakarta-Purworejo, Jawa Tengah. Mobil Kijang Inova bernomor B 2089 QH yang ditumpanginya di hantam sebuah truk.

Selamat jalan Taufik, Sang Presiden.....

---oOo---